Algorithma Ranking Terbaru di Youtube 2019?

Bagi saya secara pribadi kini menempati halaman pertama Youtube bukanlah hal yang mudah, terlepas dari apapun jenis video, niche dan keyword yang anda bidik, karena selain tingkat persaingan yang kian sesak, ada banyak perubahan algorithma yang harus anda pahami untuk bisa merangsek ke ranking pertama.

Seperti apa dan bagaimana sajakah Algorithma Ranking Youtube terbaru di 2019, Yuk kita bahas bersama….

SEARCH TERMS :

Sebagai jejaring video terbesar di internet yang mengusung tagline “lebih dari TV”, bisa dipastikan Youtube ingin semakin memanjakan usernya, khususnya dalam hal ini adalah para viewer. Youtube ingin memberikan sajian yang sesuai dengan keinginan, passsion dan interest penontonnya.

• Seberapa bagus dan relevant kata kunci, deskripsi dan meta data yang anda gunakan.
• Seberapa bagus kualitas content yang anda sajikan yang (diukur dengan watch retention, engagement : Views, like, comment. Share, dll)

Jika dulu optimasi SEO Yoube cukup dengan menjejali dengan Judul, deskripsi dan tags dengan kata kunci (keyword stuffing) maka sangat berbeda kondisiya dengan sekarang, konten yang anda sajikan harus benar-benar hyper-engaging, menarik secara sajian dan tentu saja harus dalam kualitas HD. menarik orang bukan hanya agar orang menonton video sampai akhir tetapi sekaligus ‘memaksa' mereka untuk memberikan reaksi akan video anda.

hal ini sebenarnya sangat erat kaitannya dengan relevansi konten dengan apa yang orang butuhkan, karena logika sederhananya orang akan memberikan reaksi pada yang dia lihat jika memang ada sesuatu yang menarik, apa yang dia lihat di video sesuai dengan apa yang ingin dia tonton. Itulah kenapa clickbait menjadi hal yang terlalu penting untuk dilakukan jika menilik pada algorithma terbaru ini.

HOME & SUGGESTED VIDEO :

Coba buka akun Youtube anda, dan lihat video apa saja yang masuk ke beranda anda, Apa yang dapatkan di home sangat berbeda dengan home orang lain, bahkan bisa jadi tidak memiliki kesamaan sama sekali. karena Youtube sekarang lebih merekomendasikan video-video yang sifatnya lebih personal sesuai dengan behaviour & history anda. Youtube akan memberikan video-video rekomendasi untuk anda tonton sesuai dengan history video yang sudah anda lihat sebelumnya.

Jadi misalnya, karena saya adalah orang yang suka melihat video tentang bola dan messi, maka semua video yang masuk ke beranda saya adalah tentang sepak bola.

Nah jika kita perhatikan Youtube memberikan 2 rekomendasi video yaitu berdasarkan subscription yang kita lakukan dan berdasarkan history video yang sudah kita lihat sebelumnya. inilah yang menjadikan setiap beranda kita bisa jadi berbeda konten video satu sama lain.

Bagaimana dengan beranda anda? video bertemakan apa yang anda temukan dan silahkan komentar di bawah ya!

VIDEO TRENDING :

Ada perubahan yang siginifikan menurut saya dalam video trending ini, di mana letak geografi viewer sangat menentukan video bisa masuk jajaran trending atau tidak. jadi dari bukan hanya skala jumlah banyaknya viewer, tetapi dari negara mana viewer menonton video. Yes! faktor geo-location viewer ternyata sangat menentukan. Jadi kalau anda jika anda membidik market Indonesia (viewer Indo) sementara viewernya dari luar ya meskipun jumlah views membludak, jangan banyak berharap anda bisa masuk ke trending Youtube.

Bagaimana menurut anda, Algorithma yang menyakitkan bukan?

SUBSCRIPTION :

Untuk menentukan peringkat video, Youtube menggunakan metric baru yang dikenal dengan view velocity yang merupakan ukuran seberapa banyak jumlah subscriber yang melihat video anda pada saat video dipublish. Semakin bagus nilai velocity-nya akan semakin bagus peringkat ranking videonya, demikian pula sebaliknya. Jadi bukan hanya views yang dikejar tetapi lebih kepada seberapa cepat video anda direspon oleh subscriber anda.

View velocity ini ditentukan juga seberapa aktif subscriber anda, baik dalam melihat video, memberikan komentar, share, dan lain sebagainya, hal ini yang menjadikan banyaknya subscriber bukan lagi menjadi acuan utama untuk ranking video anda seperti tempo doeloe, karena selama mereka pasif bisa dikatakan imbasnya akan ‘useless' untuk ranking video.

Jadi seberapa matian-matian anda menanamkan kata kunci, selama anda tidak membangun hubungan baik dengan subscriber anda dan meminta mereka untuk aktif, rasanya menjadikan video ranking di halaman pertama adalah hal yang sangat sulit.

Kesimpulan akhir :

Jika anda ingin benar-benar membangun Youtube untuk tujuan long terms business, siapkan segala sesuatunya dari sekarang, Siapkan konsep dan konten channel anda dengan baik, sebisa mungkin bikin konten yang menarik sesuai dengan niche anda dengan bersamaan dengan berusaha selalu membangun hubungan baik dengan viewer dan subscriber.